Health – Letak Indonesia yang berada di kawasan tropis ternyata bisa berdampak bagi kesehatan, terutama kesehatan kulit. Curah hujan yang tinggi dan matahari yang bersinar sepanjang tahun membuat iklim di Indonesia cenderung lembap dan panas. Hal tersebut dapat memicu timbulnya penyakit kulit jika Anda tidak teliti menjaga kesehatan kulit. Sehingga kulit pun bisa mudah terasa gatal, mengalami perubahan warna, bahkan mengalami luka.
Beberapa penyakit kulit yang rentan menyerang orang Indonesia, yaitu:
Kurap
Penyakit kurap disebabkan oleh kemunculan jamur pada permukaan kulit. Kelembapan udara yang tinggi memang rentan menyebabkan serangan jamur. Terutama jika Anda sering berada di lingkungan yang kotor. Kemunculan jamur pada permukaan kulit akan menyebabkan rasa gatal, perih, dan kulit pun menjadi kering. Perkembangbiakan jamur harus segera diatasi dengan benar supaya tidak terus menyebar ke bagian kulit lainnya.
Jerawat
Gangguan kulit dengan nama latin Acne vulgaris ini terjadi karena pori-pori kulit tersumbat oleh kotoran, kulit mati, atau minyak. Peradangan pada pori-pori kulit yang tersumbat itu akan menimbulkan kulit menjadi merah, terasa sakit, bahkan mengandung nanah. Ternyata jerawat tak hanya bisa timbul di wajah, melainkan juga di bagian tubuh lainnya seperti punggung, leher, dan bahu.
Panu
Penyakit kulit ini pasti membuat orang jadi tidak percaya diri. Karena panu akan menimbulkan bercak-bercak putih pada permukaan kulit. Panu biasanya disebabkan oleh jamur Malassezia furfur atau jamur Pityrosporum ovale. Bagian tubuh yang mudah diserang panu adalah punggung, dada, leher, dan lengan atas. Jika tidak ditangani dengan benar, panu bisa menyebar ke bagian tubuh lain bahkan dapat menular ke orang lain.
Eksim
Orang yang mengidap eksim akan merasakan sensasi gatal yang sangat menyiksa. Bagian kulit yang gatal tersebut juga akan mengalami kering dan pecah-pecah. Sebenarnya penyebab penyakit kulit ini belum teridentifikasi secara jelas. Namun, diduga bahwa eksim sering terjadi akibat lingkungan yang kotor atau alergi makanan pada orang-orang tertentu.
Kudis
Sekilas, gejala penyakit kudis memang mirip dengan kurap. Perbedaannya terletak pada penyebab kemunculannya. Kudis disebabkan oleh tungau yang hidup di bawah lapisan kulit paling atas. Tungau penyebab kudis hanya mampu bertahan hidup beberapa hari dan tidak dapat terbang. Namun efek samping yang ditimbulkan pada kulit akan terasa menyiksa. Kudis akan menyebabkan rasa gatal yang hebat serta kemunculan ruam merah pada permukaan kulit.
Kelima penyakit kulit yang rentan menyerang orang Indonesia tersebut sebenarnya bisa dicegah dengan cara menjaga kebersihan tubuh. Gunakan produk perawatan berbahan alami yang aman bagi kesehatan kulit Anda. Selain itu, jangan lupa melakukan proses eksfoliasi secara teratur untuk menyingkirkan sel-sel kulit mati dan kotoran pemicu penyakit kulit.
Kulit yang sehat akan membuat Anda nyaman beraktivitas dan selalu percaya diri.
